Minahasa, TabeaNews – Maya Marina Kainde, SH., MAP., Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) kabupaten Minahasa, mengikuti kegiatan sosialisasi Pusat Monitoring Telekomunikasi, Pos, dan Penyiaran.
Acara tersebut diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Penyelenggara Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, diikuti oleh perwakilan dari Diskominfo se-Sulawesi, Maluku, dan Papua, di Hotel Rinra Makassar pada Kamis (22/02/24).
Salah satu tujuan utama dari kegiatan sosialisasi ini adalah untuk mendorong percepatan transformasi digital di seluruh wilayah, serta pemerataan infrastruktur digital dan kualitas konektivitas.
“Berdasarkan data hasil pengukuran QoS, rata-rata kecepatan internet di Indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya,” ujar Plh. Ditjen Penyelenggara Pos dan Informatika, Marvels Parsaoran Situmorang.
Menanggapi kegiatan sosialisasi ini, Kadis Kainde menyebutkan bahwa kegiatan ini diadakan untuk merespons banyaknya keluhan masyarakat tentang kualitas layanan telekomunikasi yang kurang memuaskan. Ia juga menyoroti wilayah-wilayah yang masih belum terjangkau oleh layanan internet serta kerusakan telekomunikasi yang kerap terjadi saat bencana.
Lebih lanjut, Kainde menjelaskan bahwa Pusat Monitoring Telekomunikasi (PMT) melakukan verifikasi kinerja layanan operator seluler dan penyelenggara jaringan tetap lokal untuk menilai kepatuhan penyelenggara dalam menangani keluhan-keluhan pelanggan. PMT juga melakukan monitoring terhadap kualitas layanan (QoS) telekomunikasi seluler di 514 kabupaten/kota di Indonesia.
Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan, PMT juga melakukan monitoring aduan masyarakat terkait layanan telekomunikasi, pos, dan penyiaran, serta melakukan pengukuran secara rutin setiap satu bulan di tiap-tiap kabupaten/kota.
“Mari jadikan Indonesia semakin terkoneksi dan semakin digital,” tambahnya.
Kehadiran Kepala Dinas Kominfo Minahasa dalam kegiatan sosialisasi ini menandakan komitmen pemerintah daerah untuk terus memperbaiki kualitas layanan telekomunikasi dan mendorong akses digital yang merata di seluruh wilayah, mengingat pentingnya konektivitas yang baik dalam mendukung transformasi digital di era modern saat ini.