Motoling, TabeaNews – Persiapan menuju Pemilu 2024 semakin digenjot. Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Motoling mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang melibatkan pembentukan pelatih-pelatih (Training Of Trainers – TOT) sebagai fasilitator bagi anggota PPK dan Panitia Pemungutan Suara (PPS). Pertemuan pelatihan ini digelar di SMP Negeri 1 Motoling, Desa Picuan Baru, pada Jumat, 26 Januari 2024, dan dihadiri oleh seluruh anggota KPPS se-Kecamatan Motoling.
Henry Melgie Piri, Anggota PPK divisi Hukum dan Pengawasan Kecamatan Motoling, menuturkan bahwa kegiatan ini diadakan di empat ruangan yang berbeda. PPK dan PPS dari seluruh Motoling hadir dalam kegiatan vital ini, yang berisikan materi penting terkait persiapan Tempat Pemungutan Suara (TPS), proses penghitungan suara secara manual, sampai penguasaan aplikasi Sirekap Pemilu 2024. Henry juga menekankan aspek kode etik dan perilaku para penyelenggara pemilu.
“Kegiatan ini dirancang untuk memastikan bahwa KPPS sepenuhnya memahami dan dapat fokus pada setiap aspek materi yang diberikan dalam rangka mendukung keberhasilan Pemilu yang akan diadakan pada 14 Februari 2024,” ungkap Henry.
Ia pun menambahkan, pentingnya konsentrasi dan keseriusan peserta dalam mengikuti Bimtek.
“Ini adalah langkah strategis agar peserta dapat menyerap informasi teknis yang disampaikan, yang mengacu pada Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 25 Tahun 2023,” lanjutnya.
Henry menyampaikan harapan bahwa Bimtek ini akan memberikan pemahaman teknis mendalam kepada peserta terkait proses pengaturan pemungutan dan penghitungan suara. Ini adalah upaya proaktif oleh pihak penyelenggara untuk memastikan bahwa seluruh prosedur pemilu akan berjalan lancar dan transparan. Dengan pelatihan ini, KPPS diharapkan siap melaksanakan tugas mereka dengan tepat dan efisien, menjamin Pemilu 2024 berlangsung secara adil dan demokratis.