Minahasa, TabeaNews – Buka bersama (Bukber) WBP Lapas Tondano, Kakanwil: Kalau jadi Hindu, jangan jadi orang India. Kalau jadi Islam, jangan jadi orang Arab. Kalau jadi Kristen, jangan jadi orang Yahudi. Tetaplah jadi orang Indonesia dengan adat budaya Nusantaranya.
Bulan Ramadan tidak hanya menjadi momen spiritual bagi umat Islam, tetapi juga sarat dengan tradisi yang mempererat tali persaudaraan. Tradisi buka puasa bersama menjadi simbol toleransi dan kepedulian.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Utara Ronald Lumbuun, didampingi Kepala Divisi Administrasi John Batara, Kepala Divisi Pemasyarakatan Aris Munandar, dan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Rudy H. Pakpahan, melaksanakan kegiatan Buka Puasa Bersama Jajaran Pegawai dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Tondano, Minggu (7/4).
Kedatangan kakanwil disambut langsung oleh Kalapas Tondano Yulius Paath bersama jajaran.
Dalam sambutannya, Kakanwil berpesan kepada petugas untuk selalu melaksanakan tugas dengan baik sesuai dengan aturan yang berlaku, serta selalu menjaga kondusifitas di dalam Lapas.
Mengutip pesan dari Bung Karno, Kakanwil juga mengingatkan untuk tetap menjaga kerukunan antar umat beragama.
“Kalau jadi Hindu, jangan jadi orang India. Kalau jadi Islam, jangan jadi orang Arab. Kalau jadi Kristen, jangan jadi orang Yahudi. Tetaplah jadi orang Indonesia dengan adat budaya Nusantaranya.”